Bidang praktik utama Irsan meliputi perbankan dan pembiayaan, pembiayaan proyek, serta energi & sumber daya mineral.

Pada bidang perbankan dan pembiayaan, Irsan telah membantu memberi nasihat hukum mengenai serangkaian pembiayaan dalam negeri dan luar negeri, termasuk pembiayaan untuk fasilitas pusat data di Provinsi Jawa Barat. Irsan juga mewakili sekelompok pemberi pinjaman dalam negeri, dalam pembiayaan sebesar USD522 juta kepada sebuah kontraktor infrastruktur yang berbentuk badan usaha milik negara.

Irsan membantu memberikan nasihat hukum kepada konsorsium pemberi pinjaman yang terdiri dari pemberi pinjaman dalam negeri dan luar negeri dalam pembiayaan sebesar USD565 juta untuk pengembangan dan pembangunan fasilitas peleburan aluminium di Ketapang, Kalimantan Barat.

Pada bidang pembiayaan proyek, Irsan adalah anggota tim ABNR yang memberikan nasihat hukum pada berbagai proyek, termasuk Proyek Pasokan Air Karian Serpong, Tangsel; Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Blawan Ijen 110MW, Proyek Panas Bumi Rantau Dedap, dan sejumlah proyek energi terbarukan di seluruh negeri.

Irsan juga mengerjakan proyek lain, antara lain, Proyek Kereta Cepat Antar Kota senilai USD4,5 miliar, penerbitan obligasi wajib konversi senilai hingga USD1,2 miliar oleh badan usaha milik negara yang bergerak di bidang pembiayaan infrastruktur (sebagai bagian Program Pemulihan Nasional Covid-19) untuk membiayai restrukturisasi senilai USD9,8 miliar dari sebuah maskapai penerbangan nasional dan pembiayaan sebesar USD14 juta untuk pembangkit listrik mini tenaga air di Sulawesi Tengah.

Di bidang energi & sumber daya mineral, Irsan membantu memberikan nasihat hukum kepada badan usaha milik negara pertambangan dan baterai mengenai investasi baterai terintegrasi yang sedang dikembangkan di Indonesia oleh perusahaan Tiongkok dan konsorsium perusahaan Korea dan Tiongkok, dan juga membantu memberi nasihat kepada perwakilan pertambangan global Indonesia. perusahaan atas investasi ekuitasnya dalam usaha patungan dengan produsen mineral baterai Tiongkok dan perusahaan pembuat mobil Amerika untuk mengembangkan Proyek Pencucian Asam Tekanan Tinggi (HPAL) Blok Pomalaa.

Irsan bergabung dengan ABNR sebagai associate pada Mei 2023 dari firma hukum terkemuka lainnya di Jakarta. Beliau lulus dengan predikat cumlaude dari Universitas Padjadjaran Bandung pada tahun 2019 dengan mengambil jurusan Hukum Bisnis.

EMAIL
mirsan@abnrlaw.com

PROFESSIONAL MEMBERSHIP
PERADI (Perhimpunan Advokat Indonesia)

KEWARGANEGARAAN
Indonesia

BAHASA
Indonesia
English

DOWNLOAD
PDF PROFILE